Rabu, 10 Juni 2015
BAGANSIAPIAPI - Untuk menentukan tapal batas Plt Camat Bangko, Rijalul
Fikri melakukan rapat koordinasi (rakor) antar staf dan sejumlah
penghulu di ruangan Camat Bangko, Senin (01/06/2015).
Dalam kesempatan tersebut Rijalul Fikri menunjuk petugas (Staff) Kecamatan sebagai Ketua tim tolak ukur di lapangan dengan menggunakan alat bantu GPS, sementara dari pihak kepenghuluan terkait diperbantukan oleh RW dan RT terluar yang berbatasan langsung dengan wilayah yang akan dimekarkan.
"Ada tiga kepenghuluan yang akan dimekarkan yakni Labuhan Tanggatengah, Labuhan Tangga dan Labuhan Tangga Hulu. Sementara wilayah yang akan dipecah itu yakni Kepenghuluan Labuhan Tangga Besar (Induk) Labuhan Tangga Hilir, Labuhan Tangga Kecil dan Labuhan Tangga Baru," ujar Camat, Selasa (2/6).
Dikatakan Plt Camat, wacana Pemkab Rohil mengarahkan bahwa peresmian kepenghuluan yang dimekarkan diupayakan sebelum bulan puasa, dari itu Pemkab menghimbau agar pihak kepenghuluan dan daerah terkait untuk saling bekerjasama serta bersepakat dalam menentukan titik kordinat tapal batas antara satu desa dan lainnya.
"Pada rapat kali ini kita sepakat bahwa kepenghuluan induk akan menjadi ibukota Kecamatan Bangko Raya, nanti notulen akan merubah permohonan proposalnya," tandas Plt camat.
Pantauan wartawan, seluruh Penghulu di daerah yang akan dimekarkan hadir pada rapat tersebut, diantaranya penghulu Labuhan Tanggahilir, Penghulu Labuhan Tanggabesar, Penghulu Labuhan Tangga Kecil, Penghulu Labuhan Tangga Baru, Lurah Bagan Punak, Bagan Punak meranti dan Bagan Punakpesisir.
Seperti yang disampaikan, guna menindak lanjuti hasil rapat Pansus DPRD Rohil soal pembentukan kecamatan Bangko Raya beberapa waktu yang lalu.
"Kalau tak ada halangan Rabu (03/06/2015) besok kita ke lapangan menentukan kesepakatan tapal batas wilayah kepenghuluan yang akan dimekarkan, tandas Plt Camat Bangko.(yun)
Dalam kesempatan tersebut Rijalul Fikri menunjuk petugas (Staff) Kecamatan sebagai Ketua tim tolak ukur di lapangan dengan menggunakan alat bantu GPS, sementara dari pihak kepenghuluan terkait diperbantukan oleh RW dan RT terluar yang berbatasan langsung dengan wilayah yang akan dimekarkan.
"Ada tiga kepenghuluan yang akan dimekarkan yakni Labuhan Tanggatengah, Labuhan Tangga dan Labuhan Tangga Hulu. Sementara wilayah yang akan dipecah itu yakni Kepenghuluan Labuhan Tangga Besar (Induk) Labuhan Tangga Hilir, Labuhan Tangga Kecil dan Labuhan Tangga Baru," ujar Camat, Selasa (2/6).
Dikatakan Plt Camat, wacana Pemkab Rohil mengarahkan bahwa peresmian kepenghuluan yang dimekarkan diupayakan sebelum bulan puasa, dari itu Pemkab menghimbau agar pihak kepenghuluan dan daerah terkait untuk saling bekerjasama serta bersepakat dalam menentukan titik kordinat tapal batas antara satu desa dan lainnya.
"Pada rapat kali ini kita sepakat bahwa kepenghuluan induk akan menjadi ibukota Kecamatan Bangko Raya, nanti notulen akan merubah permohonan proposalnya," tandas Plt camat.
Pantauan wartawan, seluruh Penghulu di daerah yang akan dimekarkan hadir pada rapat tersebut, diantaranya penghulu Labuhan Tanggahilir, Penghulu Labuhan Tanggabesar, Penghulu Labuhan Tangga Kecil, Penghulu Labuhan Tangga Baru, Lurah Bagan Punak, Bagan Punak meranti dan Bagan Punakpesisir.
Seperti yang disampaikan, guna menindak lanjuti hasil rapat Pansus DPRD Rohil soal pembentukan kecamatan Bangko Raya beberapa waktu yang lalu.
"Kalau tak ada halangan Rabu (03/06/2015) besok kita ke lapangan menentukan kesepakatan tapal batas wilayah kepenghuluan yang akan dimekarkan, tandas Plt Camat Bangko.(yun)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar