Kepengurusan DPD Partai Golkar versi Agung Serahkan SK Mandat ke KPU Rohil

BAGANSIAPIAPI-Dewan pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) kabupaten Rokan Hilir menyerahkan SK mandat kepengurusan Versi munas Ancol Agung Laksono jumat (5/6/15)  ke komisi pemilihan umum (KPU) Rohil  jalan lintas Batu empat Bagansiapiapi.

Muslim.SH selaku kepengurusan Partai Golkar versi Agung Laksono mengatakan,butuh pemimpin sosok yang benar-benar peduli dengan kelangsungan dan punya komitmen mensejahterakan masyarakat .sebagai partai politik kita
mendudukan orang-orang menjadi pejabat pemerintah,sehingga dapat turut serta mengambil atau menentukan keputusan politik.

Kemudian berusaha melakukan pengawasan terhadap kelakuan,tindakan,kebijaksanaan para pemegang otoritas.selain itu kita berkeinginan menempatkan partai Golkar untuk dapat memandu tuntutan-tuntutan yang masih mentah,sehingga dapat bertindak sebagai penapsir kepentingan dengan merancangkan isu-isu politik yang dapat di cerna dan di terima masyarakat secara luas.dengan begitu maka rakyat sebagai subjek dalam sistem ketata negaraan diharapkan akan lebih memilih partai golkar menjadi saluran politik mereka,”kata muslim

.

Kemudian H.Rasmali.SH menjelaskan,Maksud dan tujuan menyerahkan Sk mandat Golkar ke KPU kabupaten Rokan Hilir dengan nomor Sk.sm.19/DPD/Golkar-R/V/2015 tanggal 18 mei 2015 yang di ketuai oleh Toni Werdiansyah,ketua harian muslim.SH,sekretaris H. Rasmali.SH,Bendahara Dedi Humadi,serta nama pengurus dan Anggota lain nya.

Dan dikatannya,bahwa Golkar di kabupaten Rokan Hilir ada dua kubu yaitu Versi Agung laksono dan versi Aburizal Bakrie namun demikian kami berpatokan kepada Sk yang di terbitkan oleh hukum dan HAM,”kata Rasmali.

Dalam sambutan nya ketua KPU Rohil Agus salim.sp didanpingi dua orang komisioner  Taufik.SH dan supriyanto.SH.Msi mengatakan,Keinginan kami Golkar tetap satu,bagi KPU siapapun yang datang untuk siratul rahmi dalam mengantarkan sk tersebut tetap di layani dengan hati yang terbuka tidak ada sedikitpun kami untuk taktis tujuan nya tetap baik dan tetap  kami perlakukan sama.

Kami sebagai posisi penyelengara pemilihan umum segala sesuatu nya kalau bagi kami KPU kabupaten tidak menyatakan posisi menyatakan yang ini benar dan yang itu tidak benar,posisi kami hanya

lah menerima apa yang telah di sampaikan oleh teman-teman dari partai politik.”ungkap Agus salim.

Ada satu sisi yang menjadikan acuan kami bahwa ada beberapa katakanlah terjadi pecahan di kubu partai dalam rangka menghadapi pilkada ini kami pada posisi menunggu,apa yang di inginkan oleh KPU pusat siapa yang dinyatakan sah sebagai pengurus itulah yang kami terima.

Dalam PKPU ada yang menyatakan bahwa syarat itu sah jika ada keputusan DPP,siapa DPP sampai sekarang belum ada kepastian,bagi partai yang bertikai dalam rangka sengketa di ranah hukum sudah tidak sampai ingkrah putusan itu tetap siapa nanti yang di andilkan kpu untuk islah,Kalau tidak islah atau keputusan tidak pinal maka bagian bertikai tidak akan dilayani itu keputusan PKPU .

Kita berharap semangat sekarang partai Golkar pusat,propinsi,maupun kabupaten partai Golkar sebagai Akses partai politik yang cukup kuat ikut dalam pilkada Desember 2015 nanti dan kedepan artinya kalau memang predikat islah itu apapun namanya predikat islah itu saya berharap bagi kedua belah pihak baik itu kubu Agung laksono maupun Aburizal Bakri dapat menyelamat kader-kader partai Golkar kedepan, tidak ada PKPU menyatakan kalau mau ikut pilkada harus islah,” harap agus.

Kami menerima SK mandat Partai Golkar versi munas Ancol agung laksono ini akan kami simpan dengan baik kalau ada Alamat yang tepat Insya Allah KPU Rohil akan undang dan kami tidak akan pilih kasih tapi alamat kantornya jelas mempunyai surat Izin berkantor (SIB) dan terdaftar di kesbang,” jelas Agus.(yun)